Selasa, 24 April 2012

Pemecahan masalah dan Kreativitas


Lingkaran pemecahan masalah dengan pengidentifikasian masalah, pendefinisian dan prepresentasian masalah, pengonstruksian strategi, pengorganisasian informasi, pengalokasian sumber daya, pemonitoran, dan pengevaluasian. Fleksibilitas di setiap langkah lingkaran tersebut, juga pentolerasian sesekali terhadap sejumlah ambiguitas cara terbaik untuk menyelesaikan masalah.
Masalah yang terstruktur diselesaikan dengan algoritma. di dalam masalah yang terstruktur dengan buruk, manusia manusia memerlukan lebih dari sekedar menggunakan strategi heuristika atau algoritma. Mereka juga perlu Insight. Kebanyakan masalah yang terstruktur dengan buruk tidak bisa diselesaikan dengan memanfaatkan insight. menurut pandangan tiga proses, insight melibatkan penggunaan istimewa tiga proses, yaitu: pengodean-selektif, pengombinasin selektif, dan pembandingan-selektif.
Bantuan pemecahan masalah dengan seperangkat mental atau kubu pertahanan adalah strategi yang diaktifkan dimasa lalu namun tidak digunakan untuk mengerjakan masalah tertentu yang perlu diselesaikan di masa kini. Salah satu jenisnya adalah adalah fiksasi fungsional. Transfer bisa positif atau negative. Dengan cara ini, alam bawah-sadar dapat terus berkerja menggarap masalah sementara di alam–sadar, masalah bisa diabaikan sebentar.
Keahlian bisa mempengaruhi pemecahan masalah, para ahli berbeda dari para pemula dalam jumlah maupun pengorganisasian pengetahuan saat berusaha menyelesaikan masalah di bidang keahlian tertentu.
Faktor-faktor mencirikan individu yang sangat kreatif. Faktor pertama adalah motivasi yang sangat tinggi untuk menjadi kreaktif dibidang tertentu. Faktor kedua adalah ketidak setujuan dengan melanggar konvensi apa pun yang bisa menghambat kerja kreaktif dan dedikasi dalam mempertahankan standar-standar kesempurnaan dan disipplin diri terkait kerja kreaktif. Factor ketiga adalah keyakinan mendalam terhadap nilai dari kerja kreatif. Faktor ke empat adalah pilihan yang penuh kehati-hatian terhadap masalah atau topik yang padanya atensi kreatif difokuskan. Faktor kelima adalah proses-proses berfikir yang dicirikan oleh insight dan berfikir divergen. Faktor keenam adalah pengembilan risiko. Faktor ketujuh adalah pengetahuan ekstensif dari bidang yang relevan. Dan faktor kedelapan adalah komitmen mendalam bagi kerja kreatif. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar